Find Us

Jl. Timoho II No.35, Muja Muju, Kec. Umbulharjo, Kota Yogyakarta

Jam Operasional

Senin - Sabtu: 06.45 AM - 18.00 PM

manfaat bermain bersama anak

Manfaat Bermain dalam Mendukung Perkembangan Anak Usia Dini

Memang sudah menjadi kodrat seorang anak kecil untuk bermain. Jadi, kita sebagai orang tua harus mau memfasilitasi dan menemani mereka.

Kenapa?

Karena aktivitas bermain itu ternyata dapat mendukung proses tumbuh kembang si kecil. Penasaran dengan apa saja manfaat bermain dalam mendukung perkembangan anak usia dini?

Simak artikel berikut ini ya.

Manfaat Bermain untuk Anak

manfaat bermain bersama anak
alifadaycare.com

Bermain merupakan salah satu aktivitas menyenangkan, apalagi jika ditemani oleh orang tua. Dan, bermain tidak harus yang rumit dan sulit, bahkan melakukan aktivitas sederhana seperti menyusun benda atau lempar tangkap bola sudah termasuk bermain.

Selain menyenangkan, bermain akan membantu pertumbuhan si kecil menjadi lebih baik lagi. Lalu, apa saja manfaat dari bermain ini?

1. Kreativitas Anak Meningkat

Ketika bermain, anak dapat belajar dan mencari ide baru ketika melakukan aktivitas tersebut. Tapi ingat, sebagai orang tua, kita harus mengawasi anak saat bermain. Selain menjaga keamanannya, kita juga bisa membantu mereka merangsang kreativitas dengan memberikan permainan yang lebih menarik.

2. Fungsi Kognitif Anak Lebih Optimal

Dengan bermain, fungsi kognitif anak menjadi lebih terasah. Ayah bunda dapat mengajak anak untuk bermain permainan sederhana, seperti melatih mereka untuk menyebutkan kata, mengajak berhitung, atau melatih daya ingat mereka.

Dengan hal-hal sederhana, fungsi kognitif anak dapat meningkat.

3. Melatih Pengendalian Diri dan Emosi

Bukan hanya bersenang-senang saja, anak juga akan terlatih untuk mengontrol emosi ketika sedang bermain. Hal ini karena ketika bermain mereka dapat melatih pengendalian diri, apalagi ketika bermain dengan orang lain.

Ketika bermain bersama, si kecil akan memberikan kesempatan temannya untuk bermain juga. Hal ini tentu baik, untuk mengurangi sikap egois pada diri anak.

main sama anak
alifadaycare.com

4. Kemampuan Komunikasi Anak Terasah

Saat bermain bersama, tentu anak akan belajar cara berkomunikasi dengan temannya. Bahkan, ketika bermain dengan orang tuanya, mereka bisa dilatih untuk berkomunikasi juga.

Misalnya, kita dapat meminta kepada anak untuk menyebutkan benda-benda yang dimainkan. Bisa juga meminta mereka menyebutkan anggota tubuh yang disentuh oleh kita.

Dengan percakapan seperti itu, anak akan belajar berkomunikasi dengan orang lain. Jadi, selain anak belajar, peran aktif orang tua untuk mengajak mereka komunikasi sangat penting.

5. Belajar Keterampilan Hidup

Mempelajari berbagai macam keterampilan untuk bertahan hidup dapat dilatih dengan bermain juga. Anak-anak bisa bermain sambil memahami situasi, menganalisis, dan mencari jalan keluar dari masalah yang dihadapi.

Contoh permainan yang bisa dilakukan seperti bermain puzzle. Anak akan diberikan puzzle yang harus mereka selesaikan. Dengan sebuah tantangan yang ada di depan mereka, si kecil harus bisa menyelesaikannya sendiri.

Saat bermain puzzle tersebut, orang tua bisa menanamkan pemahaman bahwa setiap kesulitan itu bisa diselesaikan dengan kemauan dan dibutuhkan proses untuk belajar. Semuanya butuh waktu untuk hasil yang berkualitas, tidak ada yang instan.

6. Membentuk Kepercayaan Diri

Saat anak sedang bermain dan mereka berhasil mencapai tujuan dari sebuah permainan, maka hal tersebut dapat meningkatkan kepercayaan diri.

Ketika bermain, ada saatnya anak berhasil merasakan kesuksesan, hal tersebut akan memberikan rasa kepuasan serta meningkatkan kepercayaan diri mereka.

Ketika bermain bersama orang tua atau teman sebaya, si kecil biasanya akan mendapat pujian dan dukungan. Pengakuan dari orang lain tersebut dapat memperkuat rasa percaya diri mereka dan bisa memberikan dukungan emosional.

Jadi, masih ragu untuk mengajak anak Ayah Bunda bermain sekarang?

Share this post :

Facebook
Twitter
LinkedIn
Pinterest

Leave a Comment